Kamis, 02 Mei 2013

1001 Macam Fakta Mahasiswa UGM


 


Yak pada topik kali ini, saya akan mengulas tentang macam-macam fakta mahasiswa UGM. Hal ini didasarkan atas pengamatan yang saya lakukan selama hampir dua tahun menempuh kuliah di UGM. Melihat kehidupan di kampus yang unik dengan segala dinamika yang terjadi di dalamnya, memberikan saya ide untuk menulis ini. Maksud dari 1001 di kalimat judul, ialah fakta-fakta yang saya berikan akan saya update terus dan teman-teman juga bisa memberikan ide terkait fakta-fakta di sekitar kehidupan kampus yang nantinya saya akan tambahkan di tulisan ini. Jadi fakta-fakta sekitar kehidupan kampus UGM ini akan dikupas sedetail-detailnya sampai tiada bersisa lagi. Berikut 1001 macam fakta mahasiswa UGM :
  • Mahasiswa UGM yang baru menginjakkan kakinya di Jogja pasti langsung merasa cinta Jogja, karena suasana Jogja yang nyaman dan semuanya serba murah. 
  • Mahasiswa UGM pasti semangat dan berlomba-lomba membuat karya saat musim Pekan Kreativitas Mahasiswa dimulai.
  • Mahasiswa UGM pasti pernah dapat nilai E semasa kuliahnya, dan parahnya lagi udah diulang-ulang berkali-kali tetap jelek juga, biasanya untuk mata kuliah legenda yang ada di jurusannya.
  • Mahasiswa UGM minimal tingkat 2 pasti punya dosen favorit.
  • Mahasiswa UGM pasti cepet gemuk badannya karena makan terus di Jogja. Hal ini karena makanan di Jogja murah, enak, dan banyak variasinya. Terlihat perbedaan saat pertama kali pindah ke Jogja dengan dirinya sekarang.
  • Mahasiswa UGM memanfaatkan momen wisuda untuk menunjukkan ke-solid-an suatu jurusan.
  • Mahasiswa UGM yang mempunyai kesibukan sebagai aktifis kampus relatif lulusnya lama.
  • Mahasiswa UGM paling males nyuci jaket KM/HM nya.
  • Mahasiswa UGM tingkat 4 biasanya mulai hilang dari peredaran, karena sibuk KP KKN ataupun TA.
  • Mahasiswa UGM suka ikut banyak kegiatan buat nambah koleksi sertifikat.
  • Mahasiswa UGM yang kuliah pulang kuliah pulang (kupu-kupu) cenderung study oriented.
  • Mahasiswa UGM sering memanfaatkan tangga-tangga di gedung rektorat sebelah utara untuk kegiatan foto-foto kepengurusan organisasi.
  • Mahasiswa UGM merasa sial kalau pas bulan puasa ramadhan tiba, ia masih berada di Jogja entah karena ada kegiatan organisasi, kepanitiaan, remedial, dan lain-lain. Sedih tidak bisa berkumpul bareng keluarga pas saat puasa ramadhan.
  • Mahasiswa Teknik UGM memimpikan jodohnya berasal dari FK, FKG, ataupun Psikologi. 
  • Mahasiswi FK, FKG, Psikologi UGM juga memandang cowo Teknik itu keren, jadi mimpinya sama, yaitu bisa berjodoh dengan anak Teknik. (bener ga ya hahaha)
  • Mahasiswa UGM memanfaatkan Sunmor sebagai tempat nyari dana KKN, entah itu dengan jualan atau mengamen disana secara berkelompok.
  • Mahasiswa UGM kalo ke Sunmor seengganya penasaran/ pernah mencoba yang namanya es goreng.
  • Dan biasanya di Sunmor dari sekian banyak orang disana, suka ketemu temen dan kelihatan kalo dia belum mandi.
  • Jika dilihat dari transportasi, yang bawa mobil di Teknik dikit banget bisa diitung jari, tapi kalo ke FK behhhh, mobil sepertinya jadi transportasi yang wajib digunakan. Terlihat parkir mobil yang sangat penuh sampai parkiran di dalam FK nya tidak muat.
  • Mahasiswa UGM yang berasal dari JABODETABEK, Jakarta khususnya. Kepribadiannya akan berubah, terutama dari gaya bahasa. Dari gue-elo --> aku-kamu.
  • Mahasiswa UGM khususnya cowo, burjo udah jadi langganan. Biasanya nasi telor menjadi menu favorit. Sampai-sampai sudah akrab dan udah tukeran nomer hp sama di aa burjo.
  • Kalau misal ujian open book, yang pertama dicari dan di print/fotokopi ialah soal-soal dari handbook si dosen. Dan tidak lupa dicari solution manualnya. Upaya ini cukup efektif untuk beberapa dosen.
  • Kalau pakai cheetsheet, mahasiswa yang rajin akan menulis cheetsheet di kertas A4 sampe sedetai-detailnya dengan tulisan yang kecil-kecil, mahasiswa yang males tinggal fotokopi cheetsheet punya yang rajin.
  • Pasti ada di suatu kelas yang hobinya telat, dan kita udah lumrah ngeliatnya.
  • Mahasiswa baru UGM pas awal-awal masuk masih pakai sepeda untuk transportasi ke kampus. Tetapi abis ospek fakultas dan ospek jurusan selesai langsung berganti menjadi sepeda motor.
  • Mahasiswa UGM jarang banget yang potongan rambutnya botak. Takut dikira maba.
  • Mahasiswa UGM pasti pernah makrab di Kaliurang.
  • Mahasiswa UGM memanfaatkan hari libur dengan jalan-jalan ke pantai-pantai yang ada di Wonosari, biasanya bareng-bareng dengan teman sekelas ataupun teman seorganisasi.
  • Kalau ada  teman dari asal dari daerah berkunjung, pasti diajak jalan-jalan ke Malioboro, alun-alun kidul. makan gudeg, dan kopi joss.
  • Mahasiswa UGM jarang merasakan yang namanya macet, macetnya hanya terjadi malam minggu di jalan solo saat mau menuju ke Amplaz.
  • Mahasiswa UGM kalo mau nonton bioskop hanya ada dua pilihan tempat, yaitu bioskop di Amplaz dan XXI Empire.
  • Mahasiswa UGM yang jomblo pasti sering merasa homesick dan ingin pulang terus bawaannya. Kebalikannya kalo udah punya pacar pengennya di Jogja terus dan jadi males pulang.
  • Mahasiswa UGM yang rumahnya deket-deket Jogja (Solo, Klaten, Magelang, Purwokerto, dan sekitarnya) pasti pulang terus setiap weekend.
  • Mahasiswa UGM, cowo khususnya. Umumnya tidur diatas jam 11 malam, entah itu karena main game, nonton film, ataupun belajar #cuih.
  • Mahasiswa UGM yang aktif di UKM (Gelanggang) pasti udah asik sendiri dengan dunia UKMnya. Biasanya jarang pulang ke kosan, karena lebih memilih tidur di Gelanggang. Dan katanya saking cintanya sama Gelanggang, lulusnya relatif lama.
  • Ada mahasiswa UGM yang jarang masuk kuliah, tapi pas UTS ataupun UAS dia datang !
  • Mahasiswa baru UGM diawal-awal kehidupan kuliahnya semua organisasi/UKM pengen dicobain. Mulai pertengahan tingkat 1 udah mulai mengerucut, lama-lama tinggal fokus ke satu kegiatan.
  • Mahasiswa UGM itu mempunyai ekspektasi, KKN itu ajang cari jodoh dan refreshing.
  • Mahasiswa UGM membanggakan jaket KM/HM/Organisasi yang diikuti.
  • Mahasiswa UGM memanfaatkan wifi kampus buat download dan main game online. Menghabiskan waktu sampai malam dan sampai diusir satpam.
  • Mahasiswa UGM tetep ada yang pake sandal pas kuliah walaupun mengetahui itu dilarang.
  • Mahasiswa UGM kalo mau ada kuis dari dosen, pasti terlebih dahulu mencari informasi ke kelas yang udah kuis duluan.
  • Menjelang ujian, tempat fotokopian di Pogung/sekitar kampus pasti ramai.
  • Mahasiswa Teknik UGM paling sensi kalo ditanya IP kemarin yang didapatkan.
  • Mahasiswa UGM sering minjam sepeda kampus buat jalan-jalan disekitaran kampus/pulang ke kosan untuk mengambil sesuatu.
  • Mahasiswa UGM jarang punya tipi di kosan, maka dari itu tidak update dan suka ketinggalan berita terkini.
  • Mahasiswa UGM suka bikin seminar nasional di kampus.
  • Ada mahasiswa/wi yang mengunci kamarnya malam-malam untuk telpon-telponan/skypean sama keluarga.
  • Mahasiswa UGM paling suka bikin group baru di facebook, setiap kegiatan di bikin groupnya.
  • Mahasiswa UGM suka menyelesaikan laporan H-30 menit atau parahnya H-10 sebelum praktikum.
  • Mahasiswa UGM banyak yang males balik ke GMC karena disana ga diperiksa serius, cuma dikasih obat aja.
  • Mahasiswa UGM jarang yang mengaktifkan KTMnya untuk kartu ATM.
  • Mahasiswa UGM yang aktif di kampus pasti suka melakukan rapat/forga organisasi.
  • Mahasiswa UGM kalo kelaperan di area kampus, solusinya adalah menunggu mbak-mbak penjual roti datang.
  • Mahasiswa UGM suka olahraga di sekitaran GSP.
  • Mahasiswa UGM merasa dirinya adalah calon menantu idaman.
  • Mahasiswa UGM suka fotokopi sebuah buku, dan kalau abis selesai dipakai cuma jadi pajangan dikamar biar keliatan keren.
  • Mahasiswa UGM suka mendekati senior sampai akrab untuk mendapatkan beberapa keuntungan, yaitu bisa meminjam buku, meminjam kumpulan-kumpulan soal, ataupun meminta tips trik untuk menghadapi ujian.
  • Mahasiswa UGM mempunyai ambisi saat lulus nanti akan berkarir di perusahaan multinasional.
  • Mahasiswa UGM jarang ke lembah UGM, sehingga tidak tahu ada fasilitas apa aja  yang disana.
  • Mahasiswa UGM jarang ada yang bisa jika disuruh menyanyikan hymne Universitas Gadjah Mada.
  • Mahasiswa UGM jarang ada yang tahu tanggal 19 Desember merupakan hari dies natalis UGM. Dan banyak yang mengharapkan hari itu menjadi hari libur di UGM.
  • Mahasiswa UGM yang berasal dari JABODETABEK, mempunyai kereta favorit buat transportasi balik ke kampung halaman, yaitu kereta Progo, kereta Gajahwong, kereta Senja utama Jogja, dan senja utama Solo.
  • Mahasiswa UGM yang berasal dari luar pulau Jawa hanya punya kesempatan balik ke kampung halaman pas saat libur panjang semesteran.
  • .................... -bersambung-

Peace gan~